Cara sukses agar budidaya lele panen dalam satu setengah bulan / 6 minggu



Dalam budidaya lele banyak yang bilang kalau lele dapat dipanen dalam jangka waktu satu setengah bulan saja, namun dalam kenyataan banyak yang baru bisa panen dalam 3 sampai 4 bulan lamanya, lalu apakah yang dikatakan beberapa orang tentang lele dapat dipanen dalam satu setengah bulan itu bohong? Tentu saja tidak, karena para pedagang bibit yang kebanyakan bilang seperti itu juga punya dasar pernah ada yang mengalami hal itu, dan mereka menjadikannya acuan agar banyak yang beli bibit mereka, dan kali ini kami akan menyampaikan cara agar lele benar benar dapat dipanen dalam satu setengah bulan saja, dan sekarang kita langsung saja menuju ke TKP.


Yang pertama harus diperhatikan agar budidaya lele kita sukses dan cepat panen tentu saja bibit lele kita, untuk mengetahui bibit yang baik silahkan baca posting saya yang mengulas tentang hal tersebut.
Kemudian hal selanjutnya yang perlu kita perhatikan agar lele cepat besar atau bagus pertumbuhannya adalah padat tebar, jika anda mengikuti padat tebar yang disarankan para penjual bibit atau padat tebar konfensional maka lele sobat ga' akan cepet gedhe, padat tebar yang disarankan adalah antara 200 sampai dengan 400 ekor per meter persegi, nah.. Jika anda ingin agar lele yang kita pelihara cepet gedhe, maka padat tebar harus kita kurangi, dari 200 sampai 400 per meter persegi menjadi 100 sampai 150 per meter perseginya, karena semakin padat lele dalam satu kolam maka kendala yang dihadapi akan semakin besar, baik dari persaingan antar lele saat makan sampai kondisi air dan penyakit yang akan ditimbulkan yang akan menghambat pertumbuhan lele itu sendiri.
Ukuran bibit yang kita cari haruslah yang berukuran besar, yaitu 7 cm, jangan yang ukur 3 atau 4, karena nanti akan banyak timbul kendala.
Setelah padat tebar sudah sesuai sekarang hal terpenting yang harus kita lakukan adalah tentang pakan dan pola pemberian pakan, pakan yang saya sarankan adalah keong mas, jadi anda jangan beli pelet, tapi beli aja keong, murah kok, satu ember gedhe cuma 10.000, jika dibanding pelet maka itu cuma dapet sekilo pelet, namun hasilnya akan sangat jauh berbeda, untuk mengetahui beraneka macam kelebihan keong mas sebagai pakan lele silahkan baca posting saya yang mengulas tentangnya disini.
Untuk pola pakan caranya sebagai berikut :
Keong mas yang sudah dimasak, dikeluarkan dari cangkang, dan sudah dicincang kita berikan ke lele pada jam 09.00, 17.00, dan 22.00-23.00 dengan rutin, jadi sehari kita beri pakan 3 kali.
Cara pemberian pakan dengan menebar keong tadi ke beberapa titik kolak, jangan ditebar merata seperti saat menebar pelet, karena nanti akan banyak keong yang tak termakan dan kita tidak bisa ngecek apakan lele sudah kenyang atau belum.
Lele yang sudah kenyang ditandai dengan gerombolan ikan yang mulai sedikit dan gerakan lele yang semakin melambat.
Dengan cara diatas maka anda akan panen pada usia satu setengah bulan saja, namun jika anda ingin memanen pada ukuran besar yaitu sekilo isi 8 maka lanjutkan hingga usia 2 bulan, kare dalam usia satu setengah bulan itu lele hanya berukuran 11-12 per kilonya, ukuran standar peling kecil untuk bisa dijual.
Selamat mencoba dan salam sukses..